Lebak, posbandung.com
Para tokoh Lebak di 3 kecamatan Malimping, Baya dan Panradin akan melakukan demostran ke Ketambang Ilegal di lebak, Banten, jumat (17/11).
Bahkan para tokoh tersebut sudah nelakukan peringatan agar tambang Ilegal agar di tutup.
Ternyata di Balik Tambang Ilegal itu ada jawara yang mau membeking usaha ilegal agar tetap operasi, sehingga tidak memikirkan kendalanya.
Kini sungai dan sumur-sumur yang buat minum dan mencuci sudah tidak bisa di pakai sudah pada kotor dan berbauk.
Salah satu tokoh masyarakat di Panradin, Malimping kecewa terhadap pengusaha nakal dan yang membeking perusahaan tambang ilegal tetap operasi.
“Kami minta pada pengusaha tambang Ilegal agar di tutup usahanya, karena banyak warga tidak dapat melakukan aktifitas mencuci, mandi dan minum di sungai dan sumur warga sudah kotor”, katanya Abah Haji Muhamad Toha di vidio 6 : i2 Minit beredardi Whatsapp Group.
Menurut Abah Haji Muhamad Toha, tidak senang dengan adanya berdiri perusahaan tambang Ilegal yang sudah mencemarkan air sungai dan sumur.
“Tolong di inagtkan pada pihak pembela perusahaan dan bajingan pada perusahaan agar segera di tutup”, katanya.
Bahkan Abah Haji Toha, ia sudah mendengar pada warga yang sekitar di perusahaan itu sudah di zolimi oleh orang-orang yang kianat pada warga setempat.
hasan / henry / posbdg
[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]
Related Posts
Para pengendara bermotor roda 4 agar tangkap preman dengan mengunakan istilah jalan alternatif.
Rapat gawé ieu dihadiran ku Asistén Administrasi Umum Kabupatén Tangerang, Firzada Mahali.
Bagi kehilangan barang seperti dompet di Poslaka di Jalan Raya Jogjakarta KM.05 silahkan menghubungi Iptu. Jayeng.
Pemkab Tangerang jeung Cirebon Kerja Sama Tekan Inflasi Bawang Merah.
Disporabudpar Ngayakeun Kajuaraan Bola Kepala SMP/SMA di Kabupaten Tangerang
No Responses