Bandung – posbandung.com
Pemuda Brudal tegah dan sadis anak umur 10 tahun masih duduk di bangku kelas 5 di perkosa oleh pemuda brudal yang tidak punya otak itu, jumat (15/12).
Kok bisa, anak di bawah umur di perkosa beramai-ramai dan bergiliran 4 orang.
Sudah sama seperti aging galak dan kelapan, sehingga anak yang di bawah umur di perkosa ramai-ramai.
Pihak kelaurga anaknya nangis tersenduh-tersenduh menceritakan pada ibunya, bahwa ia sudah di perkosa sama om-om.
Begitu anaknya di bawah kerumah sakit terdekat dan di periksa oleh dokter bahwa kemaluan anak robek di tojos barang yang tumpul.
Lalu ibunya pingsan, dan di bawah pulang setelah anak sudah obati oleh dokter.
“Wah, wah, wah bagai mana kamu nak kok bisa ketemu dengan om-om brudal, itu”, katanya ibunya belum lama ini.
Lalu ibunya, sakit dan pingsan terjatuh di lantai, ibunya tak bernyawa di angkat dari lantai rumahnya.
Menurut informasi, bahwa Empat pemerkosa bocah SD di Indramayu berhasil ditangkap Satreskrim Polres Indramayu kurang dari 12 jam.
Kasus ini mengundang pilu yang mendalam, pasalnya ibu dari korban meninggal dunia karena syok.
Menurut pengakuan Deni (45) Berikut 5 fakta kasus pemerkosaan bocah di Indramayu, 4 Pelaku Merupakan Anak Jalanan.
“Pelaku pemerkosaan bocah di Indramayu berjumlah empat orang”, katanya.
Menurut Keterangan Polisi, Keempat pelaku yakni MK, AH, H dan WS merupakan anak jalanan.
“Untuk para pelaku diamankan ada yang di rumahnya, ada yang sedang di jalan,” ujar Kasat Reskrim Polres Indramayu AKP Hillal Adi Imawan di Mapolres Indramayu, Rabu (13/12).
Kasus Masih Didalami Hillal mengungkapkan, pihaknya saat ini masih melakukan pendalaman usai penangkapan 4 orang pelaku tersebut.
Polisi belum bisa memastikan juga bahwa korban diperkosa atau pelecehan seksual.
“Kita masih dalami karena masih ada beberapa keterangan dari para saksi korban dan para pelaku ini masih belum sinkron,” jelasnya.
Hillal menambahkan penangkapan empat pelaku tersebut berdasarkan laporan yang dilakukan korban ke Polres Indramayu.
Polisi kemudian bergerak mengumpulkan keterangan sekitar lokasi kejadian hingga visum terhadap korban.
Henry / posbdg
[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]
Related Posts
Para pengendara bermotor roda 4 agar tangkap preman dengan mengunakan istilah jalan alternatif.
Rapat gawé ieu dihadiran ku Asistén Administrasi Umum Kabupatén Tangerang, Firzada Mahali.
Bagi kehilangan barang seperti dompet di Poslaka di Jalan Raya Jogjakarta KM.05 silahkan menghubungi Iptu. Jayeng.
Pemkab Tangerang jeung Cirebon Kerja Sama Tekan Inflasi Bawang Merah.
Disporabudpar Ngayakeun Kajuaraan Bola Kepala SMP/SMA di Kabupaten Tangerang
No Responses