Jakarta, posbandung.com
Pihak polisi mencari motip kejadian perkara ini, sehingga meninggal 7 anak-anak laki-laki, Dibekasi, Jawa Barat, Senin (23/09).
Beberapa orang tua melaporkan pada polisi, diduga anaknya sudah hari 2 hari.
Ibu-ibu anaknya sudah di temukan bukan sehat, tetapi sudah tidak bernyawa.
Lalu seorang ibu-ibu melaporkan kejadian ini pada Polres Metro Bekasi.
Seorang ibu-ibu menangis melaporkan anaknya hilang dua hari tak pulang kerumah.
Setelah anak hilang, pihak polisi menerima laporan tersebut.
Sehingga pihak polisi bersama tim, bergerak cepat.
Awal di temukan 1 orang lalu, lanjut pencarian dan di temukan pula 6 lagi tidak jauh dari dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Sebanyak 7 orang itu di temukan keadaan dalam sudah meninggal dunia.
Dicek identitas tak ada yang ia miliki.
Namun hasil pelaporan orang tuanya di informasikan bahwa anaknya sudah di temukan.
“Orang tuanya pada histeris dan teriak sambil nangis anaknya sudah tiada”, tutur Deman (45) Warga setempat.
Menurut Deman, kasihan orang tua, anak sudah ketemu tetapi tidak ada nyawanya.
Menurut informasi, bahwa ketujuh remaja laki-laki yang identitasnya belum diketahui ditemukan tewas mengambang di Kali Bekasi, Jatiasih, Kota Bekasi, Minggu (22/9/2024) pagi.
Kasat Reskrim Polres Bekasi Kompol Audy Joize Oroh mengungkapkan, pihaknya mendapat laporan dari warga soal penemuan mayat di Kali Bekasi.
“Pagi ini kami dapat info penemuan jenazah dari masyarakat di Kali Bekasi,” ungkap Audy”
“Bagaimana awal mula penemuan mayat?
Penemuan tujuh mayat remaja laki-laki ini bermula ketika seorang warga tengah mencari kucing miliknya di sekitaran kali.”katanya.
“Kami minta pelakunya, agar di tangkap secematnya, agar di penjarah seumur hidup”, katanya pamanya.
Ponakan kami meninggal kekerasan, masak ini 7 orang sekaligus meninggal.
Dugaan pamanya, ini ada kaitan geng motor dan manusia biadap, tegahnya membunuh anak-anak kami masih remaja.
(sahat )
Related Posts
Para pengendara bermotor roda 4 agar tangkap preman dengan mengunakan istilah jalan alternatif.
Rapat gawé ieu dihadiran ku Asistén Administrasi Umum Kabupatén Tangerang, Firzada Mahali.
Bagi kehilangan barang seperti dompet di Poslaka di Jalan Raya Jogjakarta KM.05 silahkan menghubungi Iptu. Jayeng.
Pemkab Tangerang jeung Cirebon Kerja Sama Tekan Inflasi Bawang Merah.
Disporabudpar Ngayakeun Kajuaraan Bola Kepala SMP/SMA di Kabupaten Tangerang
No Responses